Akhir yang "indah"

Indah memiliki berjuta makna dan arti yang berbeda bagi setiap individu. Bagiku indah memiliki arti sebuah takdir. Kenapa takdir? bagiku takdir yang telah dirancang dan terjadi adalah keindahan yang diberikan Sang Pencipta untuk kita. Entah itu bahagia atau tidak menurut kita. Tapi yang aku yakini, takdir itu kebahagiaan meski tertunda saat ini.

Jawaban yang telah muncul tidak dapat ditarik kembali. Jawaban yang telah muncul meski melukai tapi itulah keadaan, sebuah kenyataan yang seharusnya telah aku alami sejak lama. Ya, sejak lama (seharusnya).
Tiba-tiba jantungku serasa berhenti berdetak. Tiba-tiba nadiku serasa berhenti berdenyut. Tiba-tiba waktu seakan berhenti. Tiba-tiba nafasku seakan tak berhembus. Dan tiba-tiba.. Segalanya begitu tiba-tiba. Dan sekejap itu pula aku,, DIAM.

Mengerti? Ya, aku mengerti. Tanpa kau sadari aku telah mengerti sejak lama. Meski hanya menduga, tapi aku mengerti catatan itu untukku. Dan aku memahaminya. Dulu maupun sekarang tidaklah berbeda. Tetesan air mata meski tak terbendung, tapi aku selalu berhasil mengusapnya. Walaupun tetesan itu akan jatuh untuk berkali-kali, jangan hiraukan. Mulut ini hanyalah mulut yang tak berbicara. Otak ini hanyalah otak yang tak berpikir. Mata ini hanyalah mata yang tak bisa melihat. Telinga ini hanyalah telinga yang tak bisa mendengar. Jangan hiraukan. Mungkin tak akan lama,, aku yang akan pergi. Aku akan berusaha. 


Untukmu, aku ucapkan terima kasih atas semua kisah yang telah kau ukirkan untukku. Terima kasih atas segala bahagiaku. Terima kasih atas penghargaanmu padaku. Ini adalah pelajaran berharga bagiku. Maaf beribu maaf meski tak bisa membuatmu memaafkanku, tapi ini begitu sulit untukku. Maaf jika aku tak seperti yang dulu suatu saat nanti. Aku harap semua akan baik-baik saja. Dan aku akan selalu tersenyum untukmu...

0 komentar: